​​​​​​

Warungboto Umbulharjo_ Hari pertama pelaksanaan PPKM Darurat di wilayah Kemantren Umbulharjo Yogyakarta terbilang ada peningkatan kesadaran masyarakat maupun pelaku UMKM. Tidak sedikit pelaku UMKM pedagang kaki lima yg sudah menerapkan sistem pelayanan take a way (makanan di bawa pulang). Namun juga masih ada beberapa pedagang yang menggelar meja kursi dengan sistem pelayanan makan ditempat.

Pelaksanaan Sosialisasi dan Edukasi PPKM Darurat di wilayah Kemantren Umbulharjo dilaksanakan oleh jajaran Tim Satgas Covid-19 Kemantren Umbulharjo. Juga dibantu dari unsur Satpol PP, Kelurahan, Polsek, Koramil, serta Puskesmas Umbulharjo pada Sabtu, 3 Juli 2021 20.00 WIB.

Dalam kegiatan tersebut, petugas berpatroli disepanjang jalan di wilayah Kemantren Umbulharjo untuk memberikan pengarahan kepada masyarakat dan pelaku UMKM mengenai pelaksanaan PPKM Darurat. Jam operasional seperti supermarket, toko kelontong, toko sembako dan sejenisnya sampai pukul 20.00 WIB sudah harus ditutup. Sedangkan warung makan, angkringan, warmindo dan sejenisnya tidak boleh melayani makan ditempat.

Kegiatan Sosialisasi dan Edukasi PPKM Darurat ini dalam rangka menindaklanjuti Instruksi Walikota Yogyakarta Nomor. 14 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat Covid-19 di Kota Yogyakarta. Dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat lebih tertib dalam melaksanakan PPKM Darurat Covid-19 untuk menekan laju penyebaran Covid-19 di Yogyakarta. Dihimbau kepada seluruh masyarakat Kota Yogyakarta agar selalu patuh dan disiplin untuk melakukan 5M yaitu Mencuci tangan dengan sabun, Memakai masker, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, dan Mengurangi mobilitas sosial di masyarakat.